Palu – Danrem 132/Tdl Brigjen TNI Toto Nurwanto S. I. P., M.Si., diwakili Kepala Seksi Teritorial Korem 132/Tdl (Kasiter Kasrem 132/Tdl) Kolonel Inf Fifin Zudi Syaifuddin S.Pd memberikan materi Geopolitik dan Geostrategi, Peran Korem 132/Tdl dalam Pertahanan NKRI di wilayah Sulteng pada Kuliah luar matakuliah Kewarganegaraan kepada Mahasiswa Semester lll Fakultas Kedokteran UNISA Al Khairat Palu bertempat di ruang Songgolangi Korem 132/Tdl Jl. Jenderal Sudirman Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (30/1/2023).

Kolonel Inf Fifin Zudi Syaifuddin S.Pd (Kasiter Kasrem 132/Tdl) menjelaskan bahwa ,,Korem 132/Tdl membawahi 5 Kodim, 1 Batalyon, 63 Koramil dan 1.634 Babinsa yang tersebar di wilayah Sulawesi Tengah dan memiliki tanggung jawab wilayah Se Provinsi Sulteng terdiri dari 12 Kabupaten dan 1 Kota.

Kegiatan yang diawali dengan bersama-sama menyanyikan Lagu Kebangsaan lndonesia Raya tersebut, Kasiter Kasrem 132/Tdl menjelaskan “Korem 132/Tdl mempunyai Tugas Pokok Binter (Pembinaan Teritorial) adalah segala usaha, pekerjaan , perencanaan, dan pengembangan serta pengerahan dan pengendalian untuk memberdayakan potensi Geografi, Demografi dan Kondisi Sosial dengan segenap aspeknya menjadi kekuatan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh serta kemanunggalan TNI-Rakyat guna kepentingan Pertahanan Negara di darat dengan metode Pembinaan Bakti TNI, Pembinaan Wanwil dan Pembinaan Komunikasi Sosial.

Selanjutnya Bhakti TNI adalah pelibatan TNI sebagai alat Pertahanan Negara dalam menjalankan fungsi sosial untuk berbhakti menunjang pembangunan dan pelaksanaan program pemerintah tanpa mengabaikan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dibidang Pertahanan Negara. Sedangkan fungsi sosial yang di maksud menunjang pembangunan dan pelaksanaan program pemerintah yakni kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) , Serbuan Teritorial (SERTER), Karya Bakti (KARBAK), dan kegiatan Bakti Sosial (BAKSOS) dsb.
Dr. Ir. Kasman Jaya, M.Si.selaku penanggung jawab mata kuliah Kewarganegaraan menyampaikan terimakasih karena ini sebagai bentuk pembelajaran berharga bagi mahasuswa semua bahwa dalam rangka meningkatkan Wawasan Kebangsaan , Bela Negara dan Nasionalisme, Kita harus memahami betul bagaimana Geopolitik dan Geostrategi yang hadir di Negara kita khususnya di Sulawesi Tengah. Oleh karena itu kami juga menyampaikan bahwa beberapa mahasiswa alumni Al Khairat juga masuk Wajib Militer/Sepa PK dan beberapa orang juga sudah jadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia, bahkan ada juga yang sudah diutus menjadi pasukan perdamaian. “Ungkapnya
Pada akhir materinya, Kasiter Korem 132/Tdl mensosialisasikan pembentukan Komponen Cadangan ( KOMCAD ) di wilayah Kodam Xlll/Mdk termasuk Korem 132/Tdl untuk turut serta bergabung dalam KOMCAD yang merupakan bentuk implementasi dari Bela Negara NKRI. “jelasnya.
Dandenkesyah 13.04.02 Palu (Letkol Ckm dr. Teguh Ismanto, Sp.An), menyampaikan bahwa seorang Dokter Militer juga harus siap bertempur dan melekat dengan Komandannya dalam hal ini sebagai staf ahli kesehatan bukan saja sebagai ujung tombak satuan yang di pimpinnya langsung untuk prajurit – prajuritnya.
Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut Danrem 132/Tdl diwakili oleh Kasiter Kasrem 132/Tdl (Kolonel Inf Fifin Zudi Syaifuddin, S.Pd), Dandenkesyah 13.04.02 Palu (Letkol Ckm dr. Teguh Ismanto, Sp.An), Rektor Al-Khairat, diwakili oleh Dr. Ir. Kasman Jaya, M.Si., Dosen Universitas Al-Khairat, Ibu Indriyati, Apt., M.Sc., dan 46 Mahasiswa semester lll Fakultas Kedokteran Unisa Al Khairat Palu yang sangat antusias mengikuti kuliah luar pada kegiatan mata kuliah Geopolitik dan Geostrategi di wilayah Sulteng.
(Penrem_132/Tdl).