Antisipasi paham radikalisme dan separatisme pada generasi muda, Kodim 1307/Poso menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Komunikasi Sosial Cegah Tangkal Radikalisme dan Separatisme dengan tema “Meneguhkan Toleransi Mencegah Radikalisme/Separatisme” yang dibuka langsung oleh Dandim 1307/Poso Letkol Inf Gusti Nyoman Mertayasa S.E. bertempat di Indoor Makodim 1307/Poso Jalan Urip Sumohardjo. Selasa, 15 Juni 2021.
Dandim 1307/poso pada sambutannya menyampaikan, Untuk diwilayah Kabupaten Poso ini sangatlah komplit pemeluk agama dan suku yang beraneka ragam, oleh karna itu saya mengajak tokoh-tokoh agama untuk mengajak saudara-saudara kita untuk bekerja sama dan saling menghormati perbedaan agama keyakinan yang ada.
“Mari kita awasi dan berikan wawasan kepada anak-anak kita tentang adanya paham-paham yang menyimpang dari ajaran, agar tidak terjerumus dan ikut dalam kegiatan tersebut.” Tutur Dandim.
“Untuk saat ini masih ada DPO sekitar 9 orang di kabupaten Poso dan sangat menguasai medan, jadi saya berharap kepada seluruh elemen yang terkait untuk sama-sama membantu dalam pelaksanaan tugas Madagoraya”., Tutup Dandim.
“Untuk saat ini masih ada DPO sekitar 9 orang di kabupaten Poso dan sangat menguasai medan, jadi saya berharap kepada seluruh elemen yang terkait untuk sama-sama membantu dalam pelaksanaan tugas Madagoraya”., Tutup Dandim.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19 seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Hadir dalam kegiatan, Dandim 1307/Poso Letkol Inf Gusti Nyoman Mertayasa S.E., Kapolsek Poso Kota AKP Sudaryanto, Pasiter Kapten Czi Muhammad Basir, Pasilog Lettu Inf Soni, Kapolsek Lage Iptu Faisal, Kabag Binmas Ipda Rianto, Dosen STAI Poso Ustad Ibrahim Ismail, Spdi, M.Pdi, Wakil Ketua FKUB Poso Pendeta Budi Tarusu, S Th, SKPI Poso Bapak Mario Saputra, Dosen Unkrit Bapak Imanuel T, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan Mahasiswa.