TNI-Polri menggelar gerakan bakti sosial (baksos) kepada masyarakat dan dialog lintas agama-pemuda di Poskotis Tinombala Tokorondo, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu (23/12/2020). Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto hadir dalam acara tersebut
Panglima TNI yang didampingi Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto membagikan 750 bingkisan untuk masyakarat yang terdampak pandemi Covid-19 dan empat unit kunci rumah.

Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, kegiatan baksos yang dilaksanakan oleh TNI-Polri serta komunitas masyarakat Kabupaten Poso merupakan bentuk persatuan dan kesatuan serta saling bantu sesama anak bangsa untuk meringankan beban masyarakat.
“Bantuan ini juga akan diserahkan kepada masyarakat yang menjadi korban dari aksi teror,” ujarnya.

Panglima TNI mengatakan bahwa bantuan tersebut akan didistribusikan oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas dan komponen masyarakat yang tergabung dalam komunitas motor.
“Kepada Satgas Baksos Bermotor, saya ucapkan selamat bertugas, semoga upaya yang dilakukan bersama menjadi awal dari keberhasilan kita menekan pandemi Covid-19 dan memulihkan keamanan di Kabupaten Poso,” ucapnya.
Sementara, dalam dialog lintas agama-pemuda, Panglima TNI menyampaikan bahwa beberapa insiden terakhir seperti yang terjadi di Sigi, merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan dengan kedok agama.
“Pembunuhan terhadap rakyat yang tidak berdosa, tidak bisa dibenarkan dengan dalih apapun. Situasi ini harus dikelola secara arif dan bijaksana, dengan upaya penegakan hukum terhadap para pelaku teror di wilayah Poso,” ujarnya.

Panglima TNI mengimbau kepada seluruh masyarakat jangan sampai terprovokasi dengan isu SARA atas beberapa insiden yang terjadi. “Inilah saat yang tepat untuk bergerak bersama melawan aksi teror dengan melaksanakan upaya terstruktur dan komprehensif dalam berbagai bidang,” kata Hadi Tjahjanto.
Menurutnya, peran tokoh lintas agama dan tokoh pemuda menjadi sangat penting, untuk menjalin komunikasi dan menumbuhkan semangat toleransi dalam kerangka ke-Bhinneka Tunggal Ika-an. “Untuk itu, kita harus bersama-sama menghapus radikalisme dari bumi Indonesia,” tegas Panglima TNI.
Dalam kunjungannya ke wilayah Poso Panglima TNI didampingi Irwasum Polri Komjen Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si. serta turut hadir para pejabat Teras Kodam XIII/Merdeka diantaranya Danrem 132/Tdl Brigjen TNI Farid Makruf, Asintel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Ignatius Wiwoho, S.I.P. dan Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Kav M. Jaelani. (Penrem_132)