Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 132/Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf, M. A bersama jajarannya berkomitmen membangun zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan birokrasi bersih dalam melayani masyarakat. Rabu, (17/03/2020)
“Ini salah satu upaya nyata dalam mengukuhkan diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat yang berkomitmen mencegah terjadinya korupsi, pelaksanaan reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh satuan kerja jajaran Korem 132/Tadulako,” kata . Ucap Danrem.
Danrem mengharapkan para komandan satuan (Dansat) jajaran Korem 132/Tadulako dapat berjalan beriringan, sehingga akan meningkatkan kinerja satuan.
“Saya berharap pembangunan zona integritas ini tidak hanya berhenti sampai terwujudnya wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bebas melayani saja, namun hendaknya tetap dijaga kelestariannya dan diwariskan kepada generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Untuk itu, Brigjen TNI Farid, kepada seluruh kepala satuan kerja jajaran Korem 132/Tadulako terpacu meningkatkan kinerja dan kompetensinya sehingga terbebas dari praktik tercela yang dapat menciderai kepercayaan publik terhadap TNI.
“Mewujudkan harapan tersebut, tentunya peranan para komandan satuan jajaran Korem 132/Tadulako dalam mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya harus dilakukan secara terus menerus dan intensif,” pintanya.
Peningkatan kinerja, kata Danrem, bukan hanya masalah kuantitas, tapi yang lebih penting adalah kualitas profesionalisme dan integritas moral. Dengan demikian, reformasi birokrasi di jajaran Korem 132/Tadulako yang profesional dapat tercapai dengan optimal, sehingga terwujud birokrasi yang transparan, akuntabel, bebas dari korupsi dan nepotisme.
“Ini adalah bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah, program negara untuk bebas korupsi. Kita menyatukan tekad kita di tahun 2020 ini, kita lanjutkan semangat untuk bebas dari korupsi, sesuai amanah rakyat,” ujarnya.
Penandatangan Pakta Integritas ini disaksikan perwakilan Pemerintah Provinsi Sulteng, Wakil Wali Kota Palu, Ketua DPRD Sulteng yang di wakili, Polda Sulteng, Kejati, Kemenkumhan, Pengadilan, dan tamu undangan lainnya. (Penrem_132)
